CAHAYA YANG INDAH
CAHAYA YANG INDAH
Aku disini berdiri diatas gunung yang indah, menatap
keindahan yang menajubkan.
Angin terasa begitu sejuk seakan-akan angin mengajakku
menari dan ombak yang menderung bagaikan tabuhan gendang. Keindahan ini adalah
surga dunia yang tidak ternilai harganya. Terasa begitu sempurna dan indah. Aku
menghirup udara dan merasakan suasana ini, berdiri sendri memandang hamparan
luas lautan.
Tetapi ketika sejenak ku pejamkan mata ini, tiba-tiba saat
ku membuka mata semua hilang dan musnah.
Angin yang sedang mengajakku menari berubah menjadi badai
dan ombak yang menderung bagaikan tabuhan gendang berubah menjad gulungan air
yang besar, seperti akan siap untuk menelanku hidup-hidup.
Aku berlari dan terus berlari, entah kemana kaki ini terus
melangkah. Aku dimana, aku dimana ? Semua jalan kutelusuri, aku tersesat dalam
kegelapan. Tempat apa ini ? disekelilingku hanya ada kegelapan yang begitu
kelam.
Aku tidak bisa melihat sedikit pun, tak ada cahaya di
tempat ini. Kemudian aku telusuri kegelapan ini, aku yakin disuatu tempat ada
cahaya yang sedang menungguku.
Menunggu untuk aku bisa menemukannya, lalu aku terus
berjalan dan berjalan.
Tak ada rasa lelah, aku terus melangkah dengan semangat.
Keyakinan yang membuatku bersemangat untuk dapat menemukan
cahaya itu.
Dari kejauhan ada setitik cahaya terang dalam kegelapan ini
seolah-olah titik cahaya itu memberitahukan aku bahwa aku harus mendekatinya.
aku pun langsung bergegas untuk menghampiri sinar itu, aku
pun tersenyum lega.
Ternyata dari sudut yang ku tempuh, kumelihat cahaya itu bersinar terang. pencarian aku pun berakhir sampai disini, karena tempat inilah yang kucari, cahaya yang indah. #NIS
Comments
Post a Comment